Dalam menghadapi fenomena penuaan populasi yang semakin serius di lembaga pemasyarakatan, Penjara Chiayi, di bawah Biro Pemasyarakatan Kementerian Kehakiman, pada tanggal 15 Oktober 2025 menyelenggarakan seminar bertema “Peningkatan Kompetensi Profesional Pegawai dalam Perawatan Lansia”. Seminar ini menghadirkan Asisten Profesor Hsieh Ming-Yuan dari Departemen Pekerjaan Sosial Universitas Sains dan Teknologi Meiho sebagai narasumber.

Dalam sambutannya, Wakil Kepala Penjara Chiayi, Bapak Chung Chih-Hung, menyampaikan bahwa Taiwan telah memasuki masyarakat lansia sejak tahun 2018, dan pada tahun 2026 akan menjadi masyarakat super-lansia. Proporsi narapidana lanjut usia terus meningkat, sehingga isu ini telah menjadi tantangan penting dalam sistem pemasyarakatan yang tidak dapat diabaikan.

Seminar ini berfokus pada empat aspek utama, yaitu: “Kognisi dan Pemahaman”, “Identifikasi dan Penilaian”, “Keterampilan dan Penanganan”, serta “Integrasi dan Kolaborasi”. Asisten Profesor Hsieh terlebih dahulu menjelaskan kondisi dan tantangan dari penuaan di lembaga pemasyarakatan, menyoroti bahwa jumlah narapidana lanjut usia meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Mereka membutuhkan dukungan medis, psikologis, dan aktivitas kehidupan sehari-hari yang jauh lebih besar dibandingkan narapidana pada umumnya. Tanpa perencanaan yang matang, hal ini berpotensi menambah tekanan terhadap sistem pengawasan dan manajemen.

Melalui studi kasus, narasumber juga menjelaskan bahwa sebagian narapidana lanjut usia mengalami demensia atau keterbatasan mobilitas, sehingga tidak dapat segera memahami instruksi atau memenuhi ketentuan yang berlaku. Kondisi ini dapat memicu kesalahpahaman atau konflik, yang menguji profesionalisme dan kesabaran petugas pemasyarakatan. Ia menegaskan bahwa perawatan terhadap narapidana lansia bukan sekadar “pekerjaan”, melainkan bentuk “layanan profesional” dan “tanggung jawab sosial”, yang harus berlandaskan semangat humanisme, menggabungkan pengetahuan profesional dan dukungan emosional agar dapat ditangani secara efektif.

Penjara Chiayi menyatakan bahwa tugas pemasyarakatan tidak hanya menjaga ketertiban lembaga, tetapi juga memikul misi kemanusiaan. Seiring dengan penuaan masyarakat, pekerjaan perawatan di lembaga pemasyarakatan akan terus berkembang menuju diversifikasi dan profesionalisasi. Melalui pelatihan ini, para pegawai memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang perawatan lansia. Ke depan, Penjara Chiayi akan terus melaksanakan kebijakan Biro Pemasyarakatan dengan mengembangkan “Lingkungan Ramah Lansia bagi Narapidana”, termasuk peningkatan fasilitas aksesibilitas, pengembangan program lansia aktif, penyuluhan kesehatan, serta pelaksanaan mekanisme transisi sebelum pembebasan, guna melindungi hak atas kesehatan dan kesejahteraan narapidana lansia.